Desa Penglipuran Bali Banjir Wisatawan Lokal, 9.600 Orang Per Hari

BANGLI, KOMPAS.com – Kunjungan wisatawan nusantara atau wisatawan domestik ke obyek wisata Desa Penglipuran, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, naik tajam selama libur Imlek dan Isra Miraj 2025.

Kunjungan wisatawan domestik ke salah satu desa wisata terbersih di dunia ini tembus 9.600 orang per harinya, terhitung sejak Minggu (26/1/2025) hingga Senin (27/1/2025).

Ketua pengelola Desa Penglipuran, Wayan Sumiarsa, mengatakan jumlah kunjungan tersebut meningkat 217 persen dibandingkan pada hari biasanya yang tercatat 3.000 orang per hari.

“Rata-rata selama dua hari ada 9.600 per hari, biasanya sejak tanggal 1 sampai 25 Januari itu rata-rata angka 3.000, sehingga ada 217 persen di libur panjang ini,” kata dia pada Selasa (28/1/2025).

Baca juga: Polisi Selidiki Temuan 22 Ekor Penyu yang Diduga Diselundupkan ke Bali

Sumiarsa mengatakan, pihaknya terpaksa menerapkan sistem buka tutup untuk memudahkan mengontrol wisatawan yang masuk. Sebab, kapasitas tampung desa kurang lebih hanya 2.000 orang.

“Tadi ada sempat ya, yang paling panjang antreannya di tanggal 26 dan 27, tadi beberapa jam wisatawan harus antre mengikuti buka tutup aturan. Enggak terlalu lama sekitar 1 jam-an, kalau nunggu maksimal 30 menit (hari ini),” kata dia.

Baca juga: Direktur PARQ Bali Jadi Tersangka Kasus Alih Fungsi Lahan

Pada momen libur panjang ini, Desa Penglipuran juga menyuguhkan atraksi tambahan berupa kehadiran “Pasar Pelipur Lara”. Pasar tersebut berlokasi di hutan bambu Desa Wisata Penglipuran.

Di pasar ini, para pengunjung dapat menikmati berbagai kuliner tradisional khas Bali di bawah rindang pohon bambu.

“Kita menyajikan sesuatu yang sangat unik, di mana wisatawan bisa merasakan suasana seperti di zaman dulu dari mulai transaksi keuangan, kuliner, tempat kita kemas sanggar tradisional,” kata Sumiarsa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *